Jumat, 25 Mei 2012

RPP STATIKA


RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
(RPP)

1.      Sekolah                               : SMK N 5 Padang
Program Keahlian               : Teknik Bangunan
Mata pelajaran                     : Statika Bangunan
Waktu                                 : 1 x 30 Menit
Kelas/semester                     : X/1
Pertemuan                                       : II ( kedua )

2.   STANDAR KOMPETENSI
      Setelah mempelajari materi ini siswa dapat mengitung reaksi yang terjadi pada suatu gelagar atau konstruksi dengan baik dan benar.
3.   KOMPETENSI DASAR
      Setelah mempelajari materi ini siswa dapat menyusun dan menguraikan gaya-gaya yang bekerja pada suatu gelagar.


4.   INDIKATOR PENCAPAIAN
      Setelah selesai mempelajari materi ini  diharapkan siswa dapat menjelasakan dan menghitung :
v Macam-macam pembebanan
v Menyusun dan menguraikan gaya
            a. garis sejajarnya sama
            b.titik tangkapnya sama
            c.titik tangakap berbeda garis kerjanya berbeda

5.   TUJUAN PEMBELAJARAN
Setelah mengikuti kegiatan ini belajar diharapkan peserta didik memiliki kemampuan tentang gaya, baik dari sebuah gaya menjadi beberapa buah gaya atau sebaliknya dari beberapa gaya menjadi sebuah gaya. Hal inisebagai dasar untuk mempelajari konstruksi statis tertentu dan untuk menghitung letak titik berat suatu penampang yang pada akhirnya nanti dapat menghitung kekuatan konstruksi.
6.   MATERI PEMBELAJARAN
- Macam-macam pembebanan
- cara menyusun dan menguraikan gaya-gaya dengan :
      . gaya-gaya garis kerjanya sama
      . gaya-gaya titik tangkapnya sama
      . gaya-gaya garis kerja dan titik tangkapnya berbeda

8.   METODE PEMBELAJARAN
      Ceramah, tanya jawab, latihan dan diskusi

9.   KEGIATAN PEMBELAJARAN
Uraian kegiatan pembelajaran
Metode
Waktu
Media
a.      a.   Pendahuluan
·      Salam pembuka
·      Membangkitkan motivasi
·      Memusatkan perhatian peserta didik
·      Melakukan apersepsi
·      Menyampaikan TUP/TKP
b.   Kegiatan Inti
·      Menjelaskan macam-maca pembebanan
·      Menyusun dan mengurai kan gaya
a.menjelaskan momen gaya
b.menjelaskan cara analits dalam menyususun dan menguraikan gaya
Ø  gaya-gaya garis  kerjanya sama
Ø  gaya-gaya dengan titik tangkapnya sama
Ø  gaya-gaya titik tangkapnya dan garis kerja nya berbeda
Ø  latihan setiap pokok pembahasan  

b.  Penutup
·      Merangkum
     Merangkum materi yang telah dipelajari  
·      Tindak lanjut ( peek beck )
     Memberikan soal-soal latihan kepada siswa dan membahas soal-soal tersebut secara bersama-sama

·      Menyampaikan pokok pembahasan meteri yang akan di pelajari minggu depan     
Ceramah,
dan  Tanya jawab





Ceramah, dan Tanya jawab






Ceramah, dan Tanya jawab

7 menit





15     menit



















 8 menit










OHP,
Em pokus/     powepoin,  
Papan tulis,dan  Spidol

10. PENILAIAN HASIL BELAJAR

v   Evaluasi
             
1.    kehadiran          = 10 %
2.    keaktifan           = 10 %
3.    tugas                  = 20 %
4.    MID/UHS         = 30 %
5.    UTS                   = 30 %


11.    SUMBER BELAJAR
   A.  Hand Out
   B.  Modul
   C.  Buku-Buku Referensi
   dosen pembimbing .2006.  catacan kuliah mekanika terapan.fakultas tekni
                                          FT unp.
Arief Darmali dan Ichwan. 1979. Ilmu Gaya Sipil 1. Jakarta : Direktorat
PMK, Depdikbud.
_____________________. 1979. Ilmu Gaya Sipil 2. Jakarta : Direktorat
PMK, Depdikbud.
Bustam Husin, 1989. Mekanika Teknik Statis Tertentu. Jakarta : Asona.
Frick. Heinz. 1979. Mekanika Teknik, Statika dan Kegunaannya 1.
Yogyakarta : Kanisius.
__________. 1979. Mekanika Teknik, Statika dan Kegunaannya 2.
Yogyakarta : Kanisius.
Gere dan Timoshenko (terjemahan Hans J. Wospakrik). 1987. Mekanika
Bahan. Jakarta : Erlangga.
Hofsteede J.G.C., Kramer P.J. dan Baslim Abas. 1982. Ilmu Mekanika
Teknik A. Jakarta : PT Pradnya Paramita.
_______________________________________. 1982. Ilmu Mekanika
Teknik C. Jakarta : PT Pradnya Paramita.
Soetojo Tjolrodihardjo. 1998. Analisis Struktur. Yogyakarta : Biro Penerbit.
Trefor, J.R. Lewis E.K, David, W.L. 1977. Introduction to Structural    Mechanics. Geat Britain : Hodder and Strougton Educational.

              
                                                     

Diketahui/disahkan :                                                        Guru yang bersangkutan,
Kepala Sekolah


(…………………)                                                                 ( Dasril )
NIP:











Hand Out
Waktu : 1 x 30 menit
Mata Pelajaran      :  Statika Bangunan
Judul   :
Program Keahlian : Teknik Bangunan
Topik   : menyusun dan menguraika gaya

1.TUJUAN

Setelah mengikuti kegiatan belajar ini diharapkan peserta didik memiliki kemampuan tentang gaya, baik dari sebuah gaya menjadi beberapa buah gaya atau sebaliknya dari beberapa gaya menjadi sebuah gaya. Hal ini sebagai dasar untuk mempelajari konstruksi statis tertentu dan untuk menghitung letak titik berat suatu penampang yang pada akhirnya nanti dapat menghitung kekuatan konstruksi.

2.   TEORI

      A. pengertian gaya
Gaya adalah diddepenisikan sebagai sesuatu yang menyebabkan benda ( titik mentari ) bergerak baik dari diam maupun dari gerak lambat menjadi lebih lambat maupun lebh cepat . Satuan gaya menurut Sistem Satuan Internasional (SI) adalah Newton dan turunannya (kN). Akan tetapi ada yang memberi satuan kg gaya (kg). Bila gravitasi bumi diambil 10 m/detik2 maka hubungan satuan tersebut adalah 1 kg gaya (atau sering ditulis 1 kg) ekuivalen dengan 10 Newton. Pada gambar 8
dijelaskan pengertian gaya tersebut.

 
B. Pengertian Momen
Momen gaya terhadap suatu titik didefisinikan sebagai hasilkali antara gaya dengan jaraknya ke titik tersebut. Jarak yangdimaksud adalah jarak tegak lurus dengan gaya tersebut. Momendapat diberi tanda positif atau negatif bergantung dari perjanjianyang umum, tetapi dapat juga tidak memakai perjanjian umum,yang penting bila arah momen gaya itu berbeda tandanya harus berbada.
C. Menyusun dan menguraikan  Gaya yang Setara

Istilah lain menyusun gaya adalah memadu gaya atau mencari resultan gaya. Pada prinsipnya gaya-gaya yang dipadu harus setara (ekuivalen) dengan gaya resultannya.
Menyusun dan menguraikan gaya ada 2 cara:yaitu cara analitis dan grafis
Bentuk-bentuk gaya
Ø   gaya-gaya garis  kerjanya sama
   gaya dengan segaris dapat di cari nilai Resultannya dengan rumus:
Ø  gaya-gaya dengan titik tangkapnya sama
Ø  gaya-gaya titik tangkapnya dan garis kerja nya berbeda





3.   KESIMPULAN
      Menyusun dan menguraikan gaya merupakan sebagai dasar untuk mempelajari konstruksi statis tertentu dan untuk menghitung letak titik berat suatu penampang yang pada akhirnya nanti dapat menghitung kekuatan konstruksi .
           











      


Tidak ada komentar:

Posting Komentar